Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan (Himatepa) Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) menggelar workshop dan bedah buku tentang produk pertanian, khususnya kacang-kacangan, akhir pekan lalu. Buku yang dibedah atau menjadi bahan diskusi berjudul “Teknologi Pengolahan dan Pangan Fungsional Kacang-kacangan” oleh Dr. Ir Bayu Kanetro MP (dosen Fakultas Agroindustri, Program Studi Teknologi Hasil Pertanian UMBY).
Acara ini diadakan secara online melalui media zoom. Tak kurang dari 60 peserta antusias mengikuti acara dari awal hingga akhir, termasuk dosen, mahasiswa dari berbagai angkatan UMBY dan masyarakat umum.
Menurut Ketua Himatepa UMBY Meida Indika Imani, workshop dan bedah buku ini diharapkan dapat menambah wawasan atau memperdalam pengetahuan tentang kacang. Selain memiliki nilai gizi, banyak jenis kacang-kacangan yang dapat diolah menjadi berbagai olahan dengan cita rasa yang khas.
Narasumber bedah buku yaitu Dr. Ch Lilis Suryani STP MP (dosen Fakultas Agroindustri, Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, UMBY). Sebagai pemandu bedah buku, Aloysia Louis Santosa (Mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian UMBY) dan moderator acara Zahrotul Umah FA (Mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian UMBY). “Prof Dr Ir Hj Dwiyati Puji Mulyani MP selaku Ketua Program Studi Teknologi Hasil Pertanian UMBY berkenan memberikan sambutan sekaligus membuka acara tersebut,” jelasnya.
Menurut Dr. Ch. Lilis Suryani, isi bukunya banyak menyinggung tentang pangan fungsional, terutama kacang-kacangan, seperti definisi, sejarah, dan klaim kesehatan. “Kacang sendiri merupakan sumber protein nabati yang memiliki kandungan berbeda dari setiap jenis kacang-kacangan. Bahkan memiliki proses penanganan pengolahan yang berbeda,” jelasnya.
Selain pangan fungsional, buku ini juga memuat banyak penjelasan mengenai prinsip dasar protein, hambatan, pemanfaatan, umum dan cara pengolahan saat ini. Tak ketinggalan mengenai perkecambahan, mekanisme senyawa bioaktif dalam kacang-kacangan sebagai antioksidan, anti hipertensi, anti hiperkolesterolemia, dan khusus anti diabetes.
“Pangan Fungsional atau Pangan untuk Kegunaan Kesehatan Tertentu, adalah pangan yang memiliki komponen bioaktif yang bermanfaat bagi kesehatan yang dapat dipertanggungjawabkan melalui bukti penelitian ilmiah,” ujar Dr. Ch Lilis Suryani.*
Melalui : harianmerapi.com
